Lensabangkabelitung.com, Pangkalpinang – Gubernur Erzaldi Rosman, Kamis 31 Agustus 2017 sore, melepas sebanyak 32 siswa/siswi perwakilan Sekolah Menengah Kejuaruan (SMK) se-Babel yang akan kuliah dan magang di Taiwan.
Acara Pelepasan siswa/siswi SMK se-Bangka Belitung ini, berlangsung di Ruang Pasir Padi Lantai III Kantor Gubernur Babel, Air Itam Pangkalpinang, dihadiri Ketua Dewan Pendidikan Provinsi Bangka Belitung Prof. Bustami Rahman, Kepala Dinas Pendidikan, Drs. Muhammad Soleh, M.M, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Drs. Sunardi, M.AP, dan para orang tua dan siswa/siswi SMK yang akan diberangkatkan.
Gubernur Erzaldi Rosman dalam sambutannya menjelaskan, niat untuk bekerjasama dengan Taiwan adalah dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
“Ke depan, kita akan mengundang Perusahaan Taiwan untuk berinvestasi di Bangka Belitung terkait potensi Tambang Timah,” kata Gubernur.
Gubernur mengajak orang tua siswa agar mendukung anak-anaknya yang akan menuntut ilmu ke Taiwan. Hal itu dilakukan agar mereka tidak manja dengan orang tua. “Orang tua dan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bangka Belitung supaya membuat grup WA untuk fungsi pengawasaan ke anak-anaknya atau siswa/siswi selama berada di Taiwan,” pinta Gubernur.
Kepada siswa/siswi SMK yang diberangkatkan ini, Gub juga mengingatkan, agar siswa jangan lupa minta do’a restu orang tua, dan berjanji untuk pulang dengan membawa keberhasilan. “Kalian jangan lupa sembahyang, mengaji dan juga membentuk kekompakkan antar sesama siswa, adakan pertemuan sebulan sekali selama berada di Taiwan,” pesan Gubernur Erzaldi.
“Jangan pernah berfikir selamanya di Taiwan, begitu selesai kontrak dan dapat ilmu segera pulang ke Babel,” tegas Gubernur.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bangka Belitung, Muhammad Soleh dalam kesempatan yang sama menjelaskan, pelepasan siswa-siswi SMK se-Babel yang kuliah dan magang di Taiwan ini, merupakan gelombang I, dengan jumlah siswa sebanyak 32 orang.
“Program ini bertujuan untuk peningkatan SDM di Bangka Belitung. Di Taiwan nanti siswi/siswi SMK ini, akan kuliah di universitas ternama sekaligus magang di perusahaan yang besar. Rencananya, kita ke depan ada upaya untuk melakukan kerjasama hal serupa dengan Korea Selatan,” ujar Soleh.
Sementara itu, Ketua Dewan Pendidikan Provinsi Bangka Belitung, Prof.Bustami pada kesempatan sama, menerangkan, lingkungan menjadi sangat penting untuk menjadi perhatian siswa/siswi SMK asal Bangka Belitung selama berada di Taiwan.
“Siswa/siswi harus menanamkan rajin dan jujur selama berada di Taiwan, karena itu nilai luhur budaya kita. Perlu diingat, Pendidikan membuat anak dan keluarga menjadi mulia,” ungkap Bustami.
Source: HumasProBabel
