BANGKA TENGAHNEWS

Ditargetkan Kemendagri 420 Tes Swab Setiap Hari, Bupati Bangka Tengah Akui Sulit

Lensabangkabelitung.com, Pangkalpinang – Instruksi Mendagri Nomor 26 Tahun 2021 menetapkan Kabupaten Bangka Tengah dengan wilayah untuk menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. Dalam instruksi tersebut, Bangka Tengah ditargetkan untuk melakukan 420 tes swab setiap harinya.

Terkait hal tersebut, Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman mengatakan pihaknya menemui banyak kendala untuk mencapai target 420 tes setiap hari.

“Sebelum penetapan level 3, kita melakukan pengambilan swab sample kisaran 200an setiap hari termasuk melakukan tracing, tracking dan treatment,” ujar Algafry kepada Lensabangkabelitung, Senin malam, 26 Juli 2021.

Target 420 tes per hari, kata Algafry, sebetulnya bisa dicapai oleh pihaknya. Namun untuk mencapai target tersebut, Algafry menyatakan bisa dilakukan dengan pendekatan satu orang positif dengan 10 orang kontak erat.

“Jadi kalau ada 5 orang yang positif Covid-19, kita bisa menjaring 50 orang yang kontak erat. Kita punya 9 puskesmas yang berarti kita bisa menjaring 450 orang per hari. Ini artinya bisa kita capai,” ujar dia.

Menurut Algafry, upaya mencapai target tersebut mengalami banyak kendala seperti masyarakat yang tidak jujur ke petugas. Padahal, kata dia, kejujuran dan kesadaran masyarakat untuk menyampaikan ke tenaga kesehatan dibutuhkan kalau melakukan kontak erat dengan pasien positif atau yang memiliki gejala.

“Selain itu kita keterbatasan dengan waktu yang harus menunggu hasil PCR dari Labkesda propinsi yang memakan waktu bisa satu minggu karena antri. Apalagi saat seperti ini orang yang menunggu hasil swab dengan isoman. Karena berbagai kondisi, ada yang mencari nafkah, bekerja sehingga tetap beraktivitas,” ujar dia.

Masyarakat yang beraktivitas meski dimasa menjalani isolasi mandiri, kata Algafry, bisa menimbulkan persoalan baru sementara pemerintah daerah harus mengejar target 450 per hari.

“Kendala lain juga adalah kemampuan baca alat di labkesda provinsi hanya 350 sampel per harinya. Jadi swab kita lakukan dimulai dari 10 orang yang kontak erat pasien Covid-19 dan yang memiliki gejala dari pasien tersebut meski hasil tes antigennya negatif,” ujar dia.

Penulis: Servio M | Editor: Donny Fahrum

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor
  • slot gacor