LENSA DAERAHLENSA EKONOMINEWSPANGKALPINANG

Hotel Grand Safran Berkapasitas 133 Kamar Diresmikan, Siap Tampung Tamu dan Turis di Pangkalpinang

Lensabangkabelitung.com, Pangkalpinang – Hotel Grand Safran yang terletak di Jalan Soekarno Hatta Kecamatan Girimaya resmi memulai kegiatan operasionalnya dan menjadi salah satu pilihan tempat menginap yang menarik di Kota Pangkalpinang.

PT Sejahtera Bangka Anugerah selaku perusahaan yang mengelola Hotel Grand Safran menandai dimulainya kegiatan operasional melalui Grand Opening Ceremony yang digelar Selasa, 8 Agustus 2023.

Owner Hotel Grand Safran Pangkalpinang Farida Andriani mengatakan Grand Safran memiliki kapasitas 133 kamar, 8 meeting room dan satu ballroom berukuran besar.

“Fasilitas ini mampu menampung dan menunjang berbagai kegiatan dan event yang diselenggarakan oleh pihak government, corporate maupun individual,” ujar Farida.

Menurut Farida, bekal pengalaman pihaknya dalam menjalankan bisnis jasa perhotelan selama tahun menjadikan pihaknya berkomitmen untuk dapat berperan dalam pengembangan industri perhotelan dan pariwisata.

“Kami juga berkomitmen untuk terus berinovasi, bereksperimen dan berusaha menjadi yang terdepan dan terbaik dalam industri pariwisata di Kota Pangkalpinang,” ujar dia.

Farida menuturkan pihaknya berharap kehadiran Hotel Grand Safran bisa disambut antusias oleh pelaku pariwisata dan pengguna jasa perhotelan untuk kedepannya. Saat ini, kata dia, pihaknya fokus menjalankan komitmen untuk terus berinovasi, mengupgrade diri baik dari sisi fasilitas, properti dan sumber daya manusia.

“Semoga kehadiran kami ini menjadi titik balik bangkitnya industri pariwisata dan perhotelan di Pangkalpinang setelah dua tahun merasakan dampak pandemi Covid-19,” ujar dia.

Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil mengatakan kehadiran Hotel Grand Safran membuat pihaknya tidak khawatir lagi menjalankan berbagai event besar kedepan.

“Selama ini memang menjadi masalah jika kita menggelar even besar. Kalau tamu melebihi 2000 orang, kita sudah kerepotan karena jumlah kamar kurang sementara event semakin banyak. Memang untuk melaksanakan event besar harus didukung kamar hotel,” ujar dia.

Maulan menambahkan pihaknya membuka ruang yang lebar untuk investasi industri perhotelan di Pangkalpinang. Dia menyebutkan sudah ada beberapa calon investor yang menyatakan ketertarikan berinvestasi di Pangkalpinang.

“Hotel di Pangkalpinang masih kurang terutama dekat kawasan pantai. Masih ada peluang bisnis ini karena hotel setiap weekend penuh. Kita buka investasi perhotelan dimana perizinan kita bantu dan tidak ada wani piro,” ujar dia.

Penulis : Servio M

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button