Maju Calon Anggota DPD RI, Tersangka Korupsi Deddy Yulianto Utus 3 Perempuan Wakili Pendaftarannya ke KPU
Lensabangkabelitung.com, Pangkalpinang – Tersangka kasus korupsi tunjangan transportasi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangka Belitung periode tahun anggaran 2017 – 2021, Deddy Yulianto resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum sebagai calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dengan tim Liasion Officer (LO).
Pantauan wartawan, ada tiga orang perempuan berseragam biru bertuliskan Tim DPD Deddy Yulianto yang menyerahkan berkas pendaftaran ke KPU.
Sebelumnya Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung menetapkan status tersangka terhadap Deddy Yulianto yang merupakan mantan Ketua Partai Gerindra Bangka Belitung bersama dengan koleganya saat masih di DPRD yakni Amri Cahyadi dari PPP, Hendra Apollo dari Partai Golkar dan Mantan Sekretaris DPRD Bangka Belitung pada 8 September 2022 lalu.
Ketua Tim LO Deddy Yulianto, Vetty mengatakan ketidakhadiran Deddy Yulianto dalam pendaftaran ke KPU dikarenakan ada urusan sehingga tidak bisa ditinggalkan.
“Deddy tidak hadir karena ada urusan. Badannya kurang fit,” ujar Vetty kepada wartawan di Kantor KPU Bangka Belitung, Sabtu, 13 Mei 2023.
Vetty membantah jika kabar ada upaya jaksa akan menjemput Deddy Yulianto sehingga membuatnya takut untuk datang langsung untuk mendaftarkan diri.
“Tidak benar takut dijemput jaksa. Dari awal memang kami yang mengurus. Tidak ada bahasa (Takut) seperti itu,” ujar dia.
Vetty meminta publik tidak berandai-andai dengan status tersangka yang disandang Deddy Yulianto. Dalam kasus itu, kata dia, hakim belum tentu memutuskan bersalah.
“Memang terangkut kasus dan jadi tersangka. Namun hal itu belum tentu bersalah. Beliau kalau tidak salah baru dua kali dipanggil. Dalam proses hukumnya kita tidak tahu. Mungkin itu faktor politik,” ujar dia.
Ketua KPU Bangka Belitung Davitri menambahkan berkas pencalonan Deddy Yulianto sudah diterima oleh pihaknya setelah dokumen dinyatakan lengkap.
Penulis : Servio M | Editor Donny Roem
