Pilkada Bangka Tengah, Pendukung Berharap Algafry Amanah Seperti Almarhum Ibnu Saleh
Lensabangkabelitung.com, Pangkalan Baru– Pasangan Algafry Rahman-Herry Erfian melakukan kampanye di Desa Batu Belubang, Jumat (6/11) kemarin. Dalam kampanye tersebut, warga Batu Belubang, Sila berharap pasangan ini terpilih sebagai kepala daerah Bangka Tengah. Apalagi, Algafry sudah mendapat restu dari keluarga almarhum Ibnu Saleh menggantikan posisinya dalam pertarungan di Pilkada Bangka Tengah.
Sila memang baru pertama kali bertemu dengan Algafry namun dirasa sosok Algafry pantas menjadi pemimpin Bangka Tengah. Dia teringat akan almarhum Ibnu Saleh yang lebih dulu dekat dengan keluarga mereka ketika melihat sosok calon bupati Bateng itu
“Kami dekat dengan almarhum Ibnu Saleh, ini baru kenal dengan bapak Algafry. Tapi sosok dia begitu mirip dengan almarhum. Harapan kami semoga amanah kalau terpilih nanti,” ujar Sila.
Warga Batu Belubang katanya mengharapkan pasangan ini terpilih dalam Pilkada mendatang. Dengan melihat sosok Algafry yang agamis dia optimis mantan anggota DPRD Babel itu dapat mengemban amanah yang dititipkan.
“Semoga dapatlah, karena orang disini mengharapkan itu yang terjadi. Yang penting seiman dan seakidah,” katanya.
Dia berharap Algafry dapat mencontoh almarhum yang dapat berbagi porsi bantuan ke masyarakat.
“Bantuan ke masyarakat harus sesuai sasaran. Intinya kalau bisa seperti almarhum dululah,” tutupnya.
Sementara, Algafry mengatakan dalam Pilkada kali ini dia tidak menyangka akan didorong sebagai calon Bupati. Tidak pernah ada rencana atau skenario yang terbersit sebelumnya. Dorongan mengganti posisi almarhum juga dia dapat dari para ulama dan petinggi partai pengusung.
“Saya sudah mendapat restu dari keluarga almarhum, beberapa ulama juga datang kerumah mendorong saya untuk maju menggantikan almarhum,” ungkapnya.
Dengan membulatkan tekad dan pasrah kepada sang pencipta keputusan maju sebagai calon bupati dia emban. Dengan melepas posisi di DPRD Babel.
“Tapi yang penting saya sudah dapat doa dari Ustadz, guru-guru saya untuk maju sebagai calon bupati,” imbuhnya.
Dia memohon doa kepada masyarakat serta mengharap ridho Allah. Dengan usaha dan ikhtiar dia yakin semua hasil yang didapat dapat maksimal.
“Jikalau Allah menghendaki jadi bupati tolong dinasehati ditegur, dikasih tahu diperbaiki kesalahan saya. Karena saya manusia biasa, punya dosa,” tutupnya.
Release