Lensabangkabelitung.com, Pangkalpinang – Dalam rangka mencegah penularan virus Covid-19, yang terjadi peningkatan signifikan dalam sepekan kemarin, membuat Pemerintah Kota Pangkalpinang menaruh perhatian lebih serius.Rapat akbar yang berlangsung di Stadion Depati Amir, digelar untuk penegasan perangkat pemerintah daerah hingga RT/RW agar berkomitmen melawan wabah Covid-19.
Wali Kota Pangkalpinang Maulan Aklil mengajak Kapolda, Kajati, Danrem, dan Forkompinda Kota Pangkalpinang, untuk memberi pengarahan bagi Camat, Lurah, RT, RW yang diundang langsung.
Dengan tema “Kesehatan Pulih, Ekonomi Bangkit” Kota Pangkalpinang akan dijadikan sebagai Kota percontohan untuk Kabupaten sekitar, dalam menangani covid-19.
Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil berharap ekonomi dapat tumbuh seperti biasa, karena saat awal wabah Covid-19 ekonomi menurun drastis.
“Masyarakat saya jangan sampai ada yang tidak bisa makan, gara-gara covid ini. Nah di mana titik tengahnya nanti, kita harus menjalankan protokol Covid-19 ini,” ujar dia, Kamis, 24 September 2020.
Dalam mencegah penyebaran Covid-19, Molen panggilan akrab Walikota Pangkalpinang mengajak tokoh masyarakat, tokoh agama, serta preman yang ada di wilayahnya untuk mengimbau masyarakat dalam mendisiplinkan Protokol Kesehatan.
“Di pasar itu, masyarakat lebih takut sama preman, daripada sama Wali Kota,” ujar Molen.
Pemerintah Kota tak luput menyiapkan seluruh alat peraga untuk masyarakat, yang disalurkan melalui RT, RW di setiap wilayahnya. Dan RT, RW sebagai penanggung jawab warganya apabila ada yang melanggar protokol kesehatan.
“Alat peraga, masker, baliho. Saya inginkan seluruh RT, RW nanti dapat semua, saya tidak mau tau apabila ada nantinya masyarakat kita yang tidak dapat maskernya. RT, RW nya yang saya salahkan,” jelasnya.
Penulis: Louis Bonifasius Yulian | Editor: Donny Fahrum
