Resmi Deklarasi, Danial-Fadillah Bertekad Bangkitkan Perekonomian Rakyat
Lensabangkabelitung.com, Sungailiat – Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bangka, H.K. Danial dan Fadillah Sabri melaksanakan deklarasi di Novilla Hotel, Senin (8/1/2018). Pasangan ini diusung dua partai yakni Demokrat dan Partai Amanat Nasional (PAN).
SK rekomendasi dari DPP Partai Demokrat dibacakan langsung oleh Ketua DPC Partai Demokrat Bangka, Herman Susilo sedangkan dari PAN dibacakan oleh Rustam Rahmat selaku Ketua DPD II PAN Bangka.
“Koalisi Ni’llah agak kecil tapi gagah namun kader dan simpatisan yang hadir siap membantu. Kita membutuhkan minimal tujuh kursi untuk bertanding. Demokrat mengirimkan enam kursi yang serta satu kursi dari PAN yang mencukupi dari enam menjadi tujuh,” kata Rustam.
H.K. Danial, bakal calon Bupati Bangka dalam orasinya mengatakan dengan dimulainya deklarasi sebagai tanda sudah diletakkan batu tonggak perubahan di Bangka. Bersama Fadillah, katanya akan membawa perubahan menuju ekonomi kerakyatan yang maju.
“Karena ekonomi kerakyatan merupakan ujung tombak kesejahteraan masyarakat. Ekonomi rakyat di Bangka harus bangkit. Bersama Fadillah, kami akan membawa ekonomi Bangka lebih baik kedepan,” kata Danial.
Danial menjelaskan denganpengalaman selama 25 tahun bekerja di Pertamina ia tidak ingin terlalu banyak janji tapi akan bekerja keras membangkitkan ekonomi rakyat.
Sementara itu pada kesempatan ini, Fadillah Sabri dengan mengucapkan bismillah mengatakan akan setia dan bersama membangun Kabupaten Bangka baru.
Ada tiga tugas pemimpin jika pasangan Ni’llah diizinkan untuk menjadi memimpin negeri Sepintu Sedulang yaitu akan berusaha semaksimal mungkin menegakkan keadilan bagi siapa pun dari agama maupun suku apapun.
“Saya akan senantiasa memantau agar tidak ada yang aji mumpung. Jangan sampai bupati dan wakil bupati terpancing dengan kepentingan sesaat,” ujarnya.
Kedua tugas Ni’llah yaitu melayani siapapun warga Kabupaten Bangka tidak memandang suku atau ras apapun. “Ini wajib dilayani. Kami akan berupaya semaksimal mungkin mensejaterakan rakyat karena siapapun wajib sejahteta,kami berdua bertanggungjawab,jika rakyat tidak sejahtera, kami akan diminta pertanggungjawaban oleh rakyat dan Allah swt,” ungkapnya.
Menurutnya, mimpi harus diwujudkan, tidak cukup dengan duduk dan berdiri saja tapi harus berikhtiar untuk Bangka lebih baik dan lebih maju.
Usai deklarasi, dalam rangka mengentaskan kemiskinan, Yayasan Kemas Abu Hasan yang diketuai H.K.Junaidi melalui program kerakyatan memberikan bantuan dana tanpa bunga kepada UMKM sebesar Rp1 juta per orang, dimana dana tersebut wajib dilunasi selama 3 bulan.
Penulis : Vera