PDAM Tirta Bangka Rayakan HUT ke-26 Tahun
Lensabangkabelitung.com, Sungailiat – PDAM Tirta Bangka merayakan HUT ke-26 tahun, yang dihadiri oleh Bupati Bangka Ir. H. Tarmizi Saat sekaligus dewan pengawas PDAM Tirta Bangka, Senin (8/1/2018) di Gedung Dharma Wanita Sungailiat.
“Perayaan HUT sesederhana mungkin dengan biaya seminim mungkin. Kami mencoba untuk lebih efektif,efisien, lebih murah,selesai tapi tuntas,” kata Welliandra Bashir selaku Direktur Utama PDAM Tirta Bangka
Pada kesempatan ini Welli menjelaskan diakhir masa jabatannya pada tanggal 1 Maret mendatang, sejak kepemimpinannya empat tahun terakhir, jumlah pelanggan PDAM sebanyak 12.000 pelanggan dan yang aktif 11.000 pelanggan.
“Yang belum aktif di desa-desa masih banyak, tapi akan kami usahakan untuk secepatnya direalisasikan dan dari 10.000 masih ada ratusan lagi yang perlu diaktifkan, “jelasnya.
Welli juga menyampaikan pendapatan PDAM Tirta Bangka dari tahun 2014 kurang lebih sebesar 700 jutaan, tahun 2015 diangka 10 miliar lebih, di 2016 meningkatan sedikit dikisaran 11 miliar lebih dan di 2017 sebesar 12 miliar lebih, dengan jumlah investasi terus melonjak dan mengalami peningkatan.
“Jadi dari pendapatan tadi kami gunakan untuk investasi dan sisanya untuk operasional untuk belanja tehnis maupun gaji pegawai,”ungkapnya.
Di hari jadi PDAM yang ke-26 ini juga, Welli mengucapkan terima kasih kepada seluruh karyawan dan karyawati PDAM Tirta Bangka dan berharap tetap bisa mengedepankan pelayanan prima, cepat dan tanggap.
Bupati Bangka Tarmizi Saat menilai apa yang dilaksanakan dalam proses pelayanan kemasyarakat, secara keseluruhan masih banyak kekurangan seperti pelayanan dibidang kesehatan maupun PDAM dan bidang lainnya seperti sekolah.
“Tetapi penilaian secara nasional yang dilakukan oleh Ombusman, saya memberikan apresiasi kepada karyawan PDAM kita, terbaik di Indonesia menyaingi daerah lain. Kita tidak merasakan tetapi orang lain yang menilai yakni Ombusman Pusat,” kata Tarmizi.
Pada kesempatan ini ia mengajak PDAM dan semua karyawan PDAM berfikir lebih refresif dan badan pengawas.
“Waktu pertemuan dengan presiden baru baru ini ada dana sarana multi infrastruktur finance dengan bunga 6,9%, dana tersebut bisa dipakai untuk infratruktur dengan masa 25 sampai dengan 30 tahun, saya berfikir ini merupakan peluang bagi kita, tapi perlu kekompakan, ” jelasnya.
Ditambahkan Tarmizi, daerah sudah mempunyai dana di Bank Sumsel Babel, walaupun tidak besar tetapi sudah lumayan ditambah lagi bank syariah, perlu dipikirkan secara mendalam dengan kajian akademis.
“Saya berharap bisa berinvestasi besar, mana yang lebih dulu, Kota Sungailiat ini besar wilayahnya jadi harus dipikirkan. Di tahun 2018 sudah harus ada grand strategi terlepas siapa yang akan jadi bupatinya,” katanya.
Penulis : Vera