Lensabangkabelitung.com, Jakarta – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) menggelar perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-45 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (10/1/2018).
Sekjen PDIP Hasto Kristianto mengatakan dalam pesta demokrasi atau pesta rakyat dalam pemilu partainya sering dicurangi. Hal itu, menurutnya adalah hal yang biasa, karena kader PDI-P tak diajarkan untuk mengeluh.
“Kami diajarkan untuk tidak mengeluh, diajarkan untuk kuat oleh Ketua Umum Megawati Soekarno Putri karena partai ini berazazkan Pancasila dan partai ideologis bergerak berdasarkan keyakinan dan kemampuan dalam berdemokrasi,” kata Hasto.
Ketua Umum Megawati, lanjut dia, juga mengajarkan kader bagaimana berpolitik dengan baik, santun dan merakyat. Karena bagi kader PDI-P, politik bukanlah jalan untuk mencari kekayaan apalagi korupsi.
“Bersama PDI-P kami yakin dan berharap pada Ketua Umum Megawati agar dapat menjadikan partai ini konsisten dan sempurna dalam mendidik kaderisasi yang ideologis, visioner dan selalu merakyat,”ujarnya.
Hasto menambahkan PDI-P merupakan partai yang menjadi obor bagi rakyat, mengorganisir rakyat sebagai kekuatan yang paling kuat dalam membela negara dan memperjuangan Negara Kesatuan Republik Indonesia.(**)
