Lensabangkabelitung.com, Pangkalanbaru – Cuaca buruk yang melanda wilayah Bangka Tengah (Bateng) membuat banyak nelayan yang tidak melaut. Apalagi ketinggian gelombang juga mencapai 3-4 meter. Hantaman gelombang pun menyebabkan bagan nelayan rusak.
Sumardi, nelayan Desa Kurau mengaku ada bagan yang rusak dihantam gelombang. Bagan tersebut hanyut di sepanjang perairan laut Batu Belubang dan Kurau, Selasa pagi 19/12/2017). Hal ini, ia ketahui saat melakukan perjalanan melaut menggunakan perahu.
“Bagan dalam keadaan roboh dan hanyut akibat dari terjangan ombak yang besar dini hari tadi. Tetapi tidak ada nelayan bagan yang ditemukan di lokasi. Bagan tersebut bagan warga Batu Belubang yang hanyut terbawa gelombang air dan nelayan sudah di jemput beberapa jam sebelum bagan roboh,” kata Sumardi, kepada lensabangkabelitung.com.
Menurut dia, setiap memasuki Desember akhir keadaan gelombang dan angin laut memang tidak memungkinkan bagi nelayan untuk beraktivitas mencari ikan.
Nelayan bagan, pun kata dia, juga berharap agar musim ini cepat berlalu dan bisa kembali beraktivitas seperti biasa.
“Kami nelayan bagan hanya bersandar dari mata pencaharian dengan usaha bagan untuk memenuhi kebutuhan keluarga,” harapnya.
Penulis : Apung
