Dongkrak Harga Jual Ikan, PPN Sungailiat Bangun TPI Higienis
Lensabangkabelitung.com, Sungailiat – Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sungailiat membangun tempat pelelangan ikan (TPI) higienis. Revitalisasi TPI higienis akan menelan dana sebesar Rp. 1.955.875.000. Nantinya, para nelayan melakukan bongkar muatan ditempat sementara di area dekat TPI yang lama. Rencananya pemindahan akan dimulai pada bulan Desember 2017 sampai Januari 2018.
Kepala Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sungailiat Tri Ariswibowo mengatakan penanganan ikan yang baik perlu dilakukan mulai dari tahapan penangkapan, penanganan di atas kapal, pembongkaran di pelabuhan perikanan dan pemasaran di tempat pemasaran ikan.
Saat ini terdapat permasalahan
yang sangat berpengaruh terhadap kemunduran mutu ikan selama proses pemasaran ikan di TPI.
“Melalui pengembangan TPI higienis
diharapkan dapat menjaga kualitas produk perikanan yang didaratkan di pelabuhan perikanan sesuai dengan persyaratan jaminan mutu dan keamanan hasil perikanan,”jelas Tri Aris kepada wartawan, Senin (27/11/2017).
Revitalisasi, lanjut dia, wajib dilakukan karena sangat berpengaruh dengan mutu ikan, kebersihan penanganan ikan lepas dari pantai bisa mendongkrak harga jual ikan.
Pengguna TPI higienis nantinya adalah orang-orang yang secara langsung berkepentingan berperan selama kegiatan pemasaran berlangsung,yang terdiri dari pengelola TPI, petugas lelang, petugas pencatat data, peserta lelang (penjual dan pembeli), tenaga sortir, tenaga Bongkar muat di dalam TPI, serta pihak yang berkepentingan.
Petugas TPI higienis, ia menambahkan, harus menggunakan seragam kerja saat melaksanakan tugas, mencuci tangan sebelum menangani ikan, menggunakan sepatu boat dan sarung tangan, serta melewati bak cuci kaki.
Sedangkan untuk kualitas ikan yang ada di pelabuhan perikanan menurut dia, sangat bagus, karena PPN selalu melakukan uji lab setiap tiga kali dalam seminggu.
“Hasil uji lab itu nihil dalam kata lain ikan di Pelabuhan Sungailiat bebas formalin.
Untuk jumlah nelayan terdata sebanyak 3368 orang per Bulan Desember 2016, ada peningkatan jumlah pada Bulan September sebanyak 3515 tahun 2017,dengan jumlah kapal sebanyak 657 tahun 2017,”katanya.
Penulis: Vera