LENSA NASIONALNEWS

Pemprov Tidak Optimal Perbaiki Jalan di Bateng

Lensa Bangka Belitung, Koba – Bupati Bangka Tengah, Erzaldi Rosman Djohan menilai pemerintah provinsi belum optimal memperbaiki fasilitas publik yang rusak akibat banjir. Pasalnya pemerintah Kabupaten sudah menyurati pemerintah untuk segera memperbaiki akses jalan yang dinilai membahayakan pengguna jalan.

“kita sudah surati ada yang sudah diperbaiki, ada juga belum tapi kita tidak bisa berbuat banyak karena ini kan kewenangan provinsi, ini yang kita sesalkan provinsi kurang optimal untuk menyelsaikan permasalahan ini,” ujar Erzaldi saat meninjau lokasi utama pengamatan GMT di Pantai Terentang pada Jum’at (3/3).

“Untuk Jalan kita sudah bersurat dengan pemerintah provinsi untuk segera diperbaiki, selain untuk menyambut GMT jalan ini kan berbahaya juga kemarin sudah ada mobil yang nyungsep ada juga motor yang masuk ke lobang,” tambahnya.

Rusaknya beberapa jalan di Bangka Tengah (Bateng) akibat dari banjir yang melanda Pulau Bangka beberapa pekan lalu menyebabkan terhambatnya jalur transportasi antar desa di Kabupaten Bangka Tengah. Termasuk akses menuju lokasi Pengamatan Gerhana Matahari Total di Pantai Terentang, Kecamatan Koba kabupaten Bateng yang hingga saat ini masih belum normal.

Menurut Erzaldi pihaknya akan menambahkan fasilitas penerangan untuk daerah-daerah yang kondisi jalannya masih rusak. “Kita tingkatkan pengamanan untuk dekat jalan yang rusak ini, misalnya kita akan tambah penerangan hal ini untuk mengurangi resiko kecelakaan,” sebutnya.

Disinggung terkait akan meningkatnya volume kendaraan yang akan melintasi jalan yang rusak untuk menyaksikan GMT, Erzaldi menyebutkan pihaknya telah mengantisipasi hal ini dengan meminta bantuan kepolisian untuk mengatur lalu lintas dan meningkatkan pengamanan. “Untuk GMT ini mungkin kan secara jalan ia akan terganggu, tapi kan itu sedang diperbaiki semoga selesai dan kita juga akan libatkan kepolisian untuk mengaturnya nanti saat GMT,” terangnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Bangka Tengah, Hasan menyebutkan pihaknya telah melakukan pemaparan di Kementrian PU dan ke Badan Nasional Penanggulan Bencana untuk membahas pemulihan infrastruktur pasca bencana. Namun hingga saat ini pihaknya masih menunggu survey ulang dari kementrian.

“Kita sudah pemaparan ke kementrian dan BNPB, tapi belum ada survey ulang dari mereka. Untuk sementara jalan sudah ada yang diperbaiki dipasang flat deker, untuk acara GMT ini semoga sudah bisa dilalui,” tandasnya.

Pantauan Lensababel.com sepanjang perjalanan dari Ibu Kota Provinsi Babel menuju kawasan pengamatan GMT terdapat 3 titik lokasi jalan yang rusak parah yakni di kawasan Mesu, Pal Empat dan desa Penyak.

Penulis : Krisyanidayati

(alp)

Lensa Bangka Belitung

Portal Berita Terkini Bangka Belitung

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button