Pengusaha Timah Belum Salurkan CSR
Lensa Bangka Belitung, Pangkalpinang – Kepala Dinas Kesejahteraan Sosial Provinsi Bangka Belitung (Babel) A Roni Rahman mengakui bahwa belum banyak pengusaha pertambangan yang menyalurkan dana Corporate Sosial Responsibility (CSR) melalui dinas kesejahteraan sosial.
“Belum ada pengusaha timah yang berikan CSR melalui dinas kesejahteraan sosial, kita baru dapat CSR dari perusahaan sawit dan perbankan, pertambangan itu cuma PT Timah yang lain belum ada,” terangnya saat ditemui usai rapat di Kantor Gubernur Babel pada Selasa, (11/1).
Belum adanya penyaluran dana CSR dari pengusaha sektor pertambangan dikarenakan belum adanya koordinasi dari kedua belah pihak mengingat sektor pertambangan yang sempat melesu beberapa waktu lalu.
“Memang selama ini belum kita mulai, Sekarang kan kondisi pertimahan sudah mulai membaik dan akan kita mulai, kita harapkan nanti kami akan mengumpulkan pengusaha-pengusaha timah itu supaya untuk buatkan program CSR melalui kesejahteraan sosial,” harapnya.
Roni menambahkan pihaknya akan memulai untuk berkoordinasi dengan forum pengusaha pertambangan untuk ikut menyalurkan CSR perusahaan melalui dinas Kesejahteraan Sosial agar dapat membantu para penyandang cacat.
“Nanti akan dikoordinasikan, karena selama ini memang belum dilakukan tidak juga salah mereka, tahun 2016 ini akan benahi forumya dulu, nanti forum inilah yang akan berkoodinasi dengan pengusaha-pengusaha timah itu,” jelasnya.
Roni juga optimis pengusaha timah akan menyambut baik niatan kerjasama ini sehingga dapat membantu menyelesaikan persoalan kesejahteraan sosial di Babel. “saya optimis pengusaha timah dapat membantu dengan cara gotong royong seperti menangani lansia terlantar, distabilitas, dan penyandang cacat, fakir miskin,” harapnya.
“Saya pikir pengusaha di Babel terutama di sektor pertambangan bisa membantu pemerintah untuk menanggulangi permasalahan kesejahteraan sosial itu, dan saya yakin mereka mau karena ini masalah kemanusiaan,” tuturnya.
Penulis : Krisyanidayati
(alp)