LENSA NASIONALNEWS

Bawaslu Babel Perkuat Pengawasan dari Garda Terbawah

​Ketua Banwaslu, Zul Terry saat dijumpai di Ruang Kerjanya Kamis (4/11) Foto by Krisyanidayati
​Ketua Banwaslu, Zul Terry saat dijumpai di Ruang Kerjanya Kamis (4/11)
Foto by Krisyanidayati

Lensa Bangka Belitung, Pangkalpinang – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Babel akan perkuat pengawasan mulai dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) melalui Pengawas TPS pada pilkada serentak 9 Desember mendatang. Panitia pengawas di TPS menjadi ujung tombak dalam menciptakan pilkada yang damai dan bersih.

Pengawas TPS akan dilantik dan disahkan pada 16 November mendatang di masing-masing Kabupaten yang melaksanakan Pilkada. Selain pelantikan para pengawas pemilu akan dibekali dan melakukan simulasi sekaligus mengenalkan pola baru tugas pengawas TPS yang berbeda dari sebelumnya. Pola yang akan diterapkan BAnwaslu ialah 20% pembekalan dan 80% simulasi teknis suasana situsional pergerakan yang terjadi di TPS.

“Pengawas TPS masih dalam tahap recruitmen, pelantikan dan pengesehan nanti 16 November mendatang sekalian pembekalan kedudukan pengawas TPS dan simulasi terhadap suasana situsional pergerakan di TPS dan dilapangan, pola yang akan kami terapkan ini adalah pola baru karena belajar dari pemilihan sebelumnya,” ujar Ketua Banwaslu, Zul Terry saat ditemui di kantornya pada Kamis (5/11).

Menurut Zul Terry pengawas TPS memiliki tanggungjawab yang besar dalam proses pilkada karena harus mengawal dari pendistribusian formulir C6 (undangan pemilihan) ke warga hingga nanti pasca pemilihan harus dilaporkan dalam bentuk rekam jejak. Ia menambahkan pengawas TPS harus mengetahui secara rinci kejadian-kejadian yang terjadi baik pra maupun pasca pemilihan.

“Proses apa pun terjadi TPS pada saat pendistribusian hingga pasca harus selalu dipantau dan jika ada masalah harus dilakukan koordinasi, melalui pembuatan rekam jejak pengawasan akan lebih efektif dan terinci jika terjadi complaint kita punya rekam jejaknya secara rinci dan bisa kita klarfikasi,” terang Zul.

Zul Optimis dengan pola baru yang mereka terapkan dalam pembekalan pengawasan TPS yang menjadi ujung tombak pengawasan paling dasar akan mengantasipasi segala jenis kecurangan, dan ia juga yakin bahwa kandidat pemimpin tidak hanya memikirkan kekuasaan tetapi juga membangun peradaban demokrasi yang ideal.

Zul menambahkan, jika pengawasan pada TPS berjalan sesuai aturan maka pelaksanaan pilkada juga bisa berjalan dengan lancar. Oleh karena itu ia sangat berharap pada pengawas TPS akan dapat melaksanakan tugas ini dengan sebaik-baiknya. Selain itu ia juga berharap sinegrisitas antara Pemda dan penyelenggara pilkada dalam berjalan dengan baik dalam penyelenggaraan pilkada serentak ini.

“Kita berharap semua bisa berjalan lancar termasuk tanggungjawab yag kita titipkan pada pengawas TPS untuk benar-benar dilaksanakan, tapi selain itu juga kita harus saling bersinergi dengan mitra utama yaitu pemda dan penyelanggara pemilu berjalan dengan baik,” tandasnya.

Penulis : Krisyanidayati

(alp)

Lensa Bangka Belitung

Portal Berita Terkini Bangka Belitung

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button