Krisyanidayati
Lensa Bangka Belitung, Pangkalpinang – Bangka Belitung (Babel) harus siap mengenai rencana investasi industri timah yang dicanangkan Apple. Pihak Apple yang tertarik dengan industri Timah di Bangka Belitung akan memberikan dampak positif bagi provinsi penghasil timah ini asalkan dalam prosesnya dilakukan pengawasan yang bersandar pada aturan yang berlaku.
“Sepanjang aturannya tidak dilanggar, saya rasa babel harus siap karena tidak ada alasan untuk menolak, hal itu sah-sah saja,” papar Pengamat Pertambangan, Bambang Hermansyah Sabtu (17/10). Bambang.
Tidak ada alasan bagi negeri penghasil timah ini untuk melarang investasi Apple selama prosesnya dijalankan sesuai dengan regulasi dan peraturan yang berlaku di Indonesia. Selain peraturan yang ditegakkan harus dilakukan pengawasan oleh pihak-pihak terkai yakni pengawasan yang bersandar pada aturan yang berlaku.
“Bangka Belitung harus siap, kalau saya melihat kita semua harus melakukan pengawasan yang harus bersandar pada aturan yang berlaku,” tegas Bambang.
Bambang menegaskan siapapun mitra yang akan berinvestasi di Babel akan memberikan dampak baik jika pengawasan dari berbagai pihak benar-benar dilakukan sesuai dengan peraturan yang harus ditegakkan.
“Kalau sepanjang kita tidak mau melakukan pengawasan dengan baik, bermitra dengan siapapun kita tidak bisa, aturan juga harus diperlakukan sama” ungkapnya.
Keinginan Pihak Apple yang ingin membeli timah langsung dari sumbernya dikarenakan kekhawatiran Apple terhadap isu global terkait dengan isu lingkungan dan mineral konflik dikarenakan bahan baku utama dalam pembuatan produk Apple menggunakan timah.
“Keinginan investasi di sini (Babel-Red) karena Apple khawatir akan isu global seperti isu lingkungan, mineral konflik, mereka (Apple) menginginkan pasokan bahan bakunya benar-benar CnC (Clean n Clear) dalam produknya,” terang Bambang.
(alp)
