LENSA KRIMINALLENSA NASIONALNEWS

Ketua PWI Minta BI Klarifikasi Hilangnya Wajah Presiden Pertama di Replika Rupiah

Lensabangkabelitung,com, Pangkalpinang – Beberapa ormas terdiri dari PWI, pemuda pancasila, pemuda Muhammadyah, KNPI Kota pangkalpinang dan Front Jaga Babel sangat menyesalkan atas kelalaian BI perwakilan bangkabelitung atas keteledoran panitia karnaval Bank Indonesia yang terkait hilangnya wajah proklamator Ir Soekarno di replika uang pecahan seratus ribu rupiah yang ditampilkan Bank Indonesia Perwakilan Kepulauan Bangka Belitung dalam karnaval tujuh belasan, Senin 21 Agustus 2017.

Faturrahman ketua PWI mengatakan klarifikasi dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia menjadi penting, untuk mengetahui sejauhmana pihak perwakilan bank Bank Indonesia tahu akan aktivitas kepanitiaan untuk pembuatan alat peraga yang ditampilkan dalam karnaval tersebut.

“Segera BI harus klarifikasi. Nanti yang panitia siapa, kita menanyakan saja kenapa mereka sampai seperti itu. Kok bisa lalai,” tegasnya lagi.

Sementara itu, melalui keterangan tertulis yang beredar di kalangan wartawan, Bank Indonesia Perwakilan Kepulauan Bangka Belitung, menyampaikan beberapa poin terkait hilangnya wajah proklamator dari replika uang pecahan Rp 100.000. Poin-poin tersebut, adalah:

1. Kantor perwakilan BI Prov. Kep Bangka Belitung sama sekali tidak bermaksud melakukan tindakan yang tidak menghormati para proklamator atau pendiri bangsa yaitu Bp. Ir. SOEKARNO dan Bp. Drs. MOH HATTA dengan menghilangkan salah satu wajah sang proklamator dari replika uang tersebut.
2. Kejadian tsb murni merupakan kesalahan teknis di lapangan mengingat sesungguhnya replika uang pecahan Rp 100.000 tsb merupakan salah satu alat peraga utk edukasi kpd masyarakat mengenai ciri-ciri keaslian uang rupiah. Selain sbg media edukasi, alat peraga tsb juga menjadi media untuk berfoto (photo booth) dgn cara memasukkan kepala/wajah seseorang ke dalam bagian replika uang yg telah dilubangi.
3. Kami memastikan bahwa ke depan akan lebih berhati-hati dalam menampilkan alat peraga atau edukasi kpd masyarakat luas shg pesan yg disampaikan dapat mencapai sasaran dan tidak menimbulkan persepsi yang salah atau negatif.
Demikian terima kasih.

Keterangan tertulis itu, disampaikan Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Babel, Edhi Rahmanto Hidayat melalui kepala Bagian Protokoler Pemprov Babel, Muhammad Ali.

Penulis : ucup
Editor : Supri

Lensa Bangka Belitung

Portal Berita Terkini Bangka Belitung

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button