Lensabangkabelitung.com, Koba – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bateng Iskandar mengatakan, persentase angka anak putus sekolah di daerahnya sangat minim yakni dikisaran 0,33 persen.
Adapun rincian angka putus sekolah tahun 2017 yakni di Namang lima orang, Lubuk 14, Koba 8, Pangkalanbaru 9, Simpang Katis 24 dan Sungai Selan 14 dengan total 74 orang.
“Kami terus mengupayakan agar persentase tersebut semakin berkurang agar anak di Bateng tidak ada lagi yang putus sekolah,” kata Iskandar, Jum’at (12/1/2018).
Menurut dia, anak putus sekolah disebabkan oleh banyak faktor yakni perekonomian, lingkungan, dan memang ada anak yang enggan untuk bersekolah lagi.
“Ada karena domisili yang berpindah-pindah bahkan pernah kami jemput di rumahnya untuk kembali sekolah tapi tetap enggan. Alasannya faktor usia yang lebih dewasa,” katanya.
Ia mengimbau kepada orangtua atau masyarakat jika ada anak yang putus sekolah karena alasan ekonomi, untuk menyampaikan ke dinas pendidikan.
“Kami akan membantu atau setidaknya dinas pendidikan bisa mencari solusi dalam pemecahan masalah tersebut,” kata dia seraya menambahkan pemahaman orangtua kepada anaknya agar tetap sekolah sangat penting.
Penulis : Apung
